Istilah Penting Terkait Perjalanan Umrah
Sedikit info bagi antum yang mau umrah supaya familiar dengan istilah-istilah ini ya:
1. Perkap, adalah singkatan dari perlengkapan. Biasanya berupa koper bagasi, seragam, tas pasport, syal, kain ihram atau mukena, dan segala pernik-pernik kecil lainnya.
2. Pasport, buku atau dokumen resmi yang dikeluarkan imigrasi bagi kita yang mau perjalanan ke luar negeri. Untuk mendapatkannya bisa mendaftar via aplikasi M-Pasport. Syaratnya mudah, antum tinggal upload KK, KTP, dan surat nikah. Para jomblo ga usah berkecil hati, yang terakhir bisa diganti dg akte kelahiran atau ijazah. Pastikan 3 dokumen itu sama dari nama, tempat dan tanggal lahir. Jika berbeda, maka kita satu jua eh maksudnya jika berbeda maka disamakan di dukcapil kabupaten antum. Satu lagi berkas utk tujuan umrah yaitu surat rekomendasi dari travel. Diantara kegunaannya adalah menambahkan kata bagi antum yang namanya hanya satu suku kata. Tambahkan nama bapak dan kakek antum ya, jangan nama ayanknya apalagi ayamnya. Jangan.
3. Handling, adalah pelayanan terhadap penumpang pesawat beserta bagasinya di bandara. Adanya handling sangat memudahkan penumpang di bandara. Handling akan mengarahkan banyak hal kepada penumpang sampai lancar masuk pesawat. Tentu tidak semua pelayanan ya, kayak jajanin, mijitin, apalagi nglamarin.
4. Boarding Pass, ialah tiket pesawat yang akan tertera disana nama penumpang, nomer tempat duduknya di pesawat, dan nama maskapai yang dipakai serta gate tempat pesawat parkir dimana penumpang akan naik disana. Jika gate tidak tertera, maka penumpang bisa melihat di layar monitor yang disebar di banyak tempat di bandara. Jika gak ada ya tanya petugas, beres. Masuk ruang tunggu harus nunjukin ini sama KTP atau pasport antum. STNK apalagi BPKB gak usah dibawa yo.
5. Over Bagasi, ialah kelebihan berat koper/bagasi penumpang dari yang diizinkan oleh maskapai. Konsekuensinya penumpang harus membayar kelebihan itu. Satu kilo kelebihannya lumayan mahal, bisa puluhan hingga ratusan ribu rupiah. Misal berat maksimal yang dibolehkan 30 kg, kok antum bawa beratnya 40 kg maka antum bayar selisihnya itu. Kalau over berat badan? Tenang, gak akan suruh bayar kelebihannya. Jangan baper, ya Gemoy.
6. Tas kabin, ialah tas yang boleh dibawa naik bersama penumpang dan diletakkan diatas tempat duduk. Beratnya biasanya maksimal dibatasi 7 kg dengan volume sedang dan tidak terlalu besar memakan tempat dan tanaman tetangga. Eh.
7. Hotel berbintang. Semakin tinggi bintangnya maka semakin mahal harganya. Bintang tertinggi hotel adalah bintang 5. Kalau bintang 7 itu obat sakit kepala.
6. Hotel bintang… by shuttle, maksudnya hotelnya bintang sekian tapi ke masjidnya naik bis/kendaraan hotel. Biasanya gratis. Ya, tentu maksudnya hotel ini letaknya jauh dari masjid. Penilaian paling objektif tentang hotel ya buka google map. Antum baca ulasannya disana bagaimana. Ada lho hotel dekat tapi ulasannya buruk-buruk, dan sebaliknya hotel jauh ulasannya bagus-bagus. Biasanya Ono Rego Ono Rupo atau harga tak menipu.
7. Daar, yaitu rumah atau apartemen. Maksudnya jamaah tidak dijanjikan hotel tapi hanya rumah sederhana, yang memang tidak pantas disebut hotel karena maaf kumuh dan biasanya sempit serta bangunannya sangat lama. Daar biasanya digunakan di musim umrah Ramadhan karena hotel-hotel mahal-mahal harganya.
8. Kamar Quinn artinya sekamar berlima. Quad, sekamar berempat. Triple, sekamar bertiga. Double, sekamar berdua. Kemudian di bulan Ramadhan ada istilah Sharing Bed artinya tempat tidurnya gantian yang biasanya sekamar diisi untuk 10 orang. Ini bukan maksudnya kamarnya gede terus sekamar bisa diisii 10 orang ya, tapi kamar standar kemudian dipakai gantian penghuninya. Misal hari ini 5 orang, besok hari 5 orang yang lain. Bisa juga maksudnya kamar hanya untuk tempat barang, sementara penghuni iktikaf di masjid.
8. Connecting Flight maksudnya terbang dari daerah sampai Saudi dengan berganti pesawat di bandara lain. Misal terbang dari Jogja ke Jakarta dulu baru terbang ke Jedah dengan pesawat lain yang lebih besar. Connecting Flight yang nyaman menggunakan satu maskapai dari daerah hingga tujuan, karena penumpang tidak ribet mengurusi bagasi dan tidak perlu membayar handling. Tentu harganya lebih mahal.
9. Transit, maksudnya pesawat akan transit di negara lain, kemudian berganti pesawat dengan maskapai yang sama melanjutkan ke negara tujuan. Biasanya pesawat yang perlu transit harga tiketnya lebih murah.
10. Pesawat Direct, maksudnya pesawat terbang tanpa transit ke negara lain tapi langsung sampai tujuan.
11. Landing, maksudnya pesawat mendarat di bandara tersebut. Misal Landing Madinah, berarti pesawat tidak mendarat di Jedah apalagi di hatimu.
Apa istilah lain yang perlu ditambahkan ya.. Monggo komen berbagi ilmu.
Royal Haramain Internasional siap melayani antum. Barakallahu fikum.
Umrah Nyaman, Aman, dan Sesuai Tuntunan.